Buku “Autobiografi” atau “Hidup” karya St. Teresa Avila, bukanlah sebuah otobiografi; juga bukan buku harian yang intim. Apa yang dia bahas terutama adalah realitas supernatural (mistis) dalam kehidupan batin. Meskipun demikian, ia memanfaatkan materi otobiografi sebagai latar belakang ia membahas keberadaan dan nilai Rahmat Tuhan.

Data biografi yang terpisah-pisah dan tersebar di keseluruhan bukunya terdiri dari dua tingkat, yakni: eksterior dan interior. Perbedaan antara kedua tingkatan ini jauh lebih dalam daripada yang ditemukan dalam buku otobiografi biasa. Tingkat eksterior berkaitan dengan fakta sejarah; ini adalah kronik pribadi yang nilainya terbatas; berhubungan dengan fakta-fakta mistis, fakta-fakta yang karena kualitas dan kedalamannya berada di luar lapisan-lapisan kehidupan batin biasa.