Pekan Biasa IV (H)
1Raj. 2:1-4,10-12; MT. 1Taw. 29:10,11ab,11d-12a,12bcd; Mrk. 6:7-13

BACAAN INJIL: Mrk. 6:7-13

Sekali peristiwa, Yesus memanggil kedua belas murid dan mengutus mereka berdua-dua. Ia memberi mereka kuasa atas roh-roh jahat, dan berpesan kepada mereka supaya jangan membawa apa-apa dalam perjalanan, kecuali tongkat; roti pun tidak boleh dibawa, demikian pula bekal dan uang dalam ikat pinggang; me-reka boleh memakai alas kaki, tetapi tidak boleh memakai dua baju. Kata Yesus selanjutnya kepada murid-murid itu, “Kalau di suatu tempat kamu sudah diterima dalam suatu rumah, tinggallah di situ sampai kamu berangkat dari tempat itu. Kalau ada suatu tempat yang tidak mau menerima kamu, dan kalau mereka tidak mau mendengarkan kamu, keluarlah dari situ dan bebaskanlah debu yang ada di kakimu sebagai peringatan bagi mereka.” Lalu pergilah mereka memberitakan bahwa orang harus bertobat. Mereka mengusir banyak setan, dan mengoles banyak orang sakit dengan minyak, dan menyembuhkan mereka.

RENUNGAN

Ini adalah tentang perutusan yang dipercayakan kepada kita para murid Yesus, dan juga rahmat yang dianugerahkan sebagai bekal kegiatan misi kita. Yesus mempercayakan kita untuk menjadi pewarta sabda-Nya. Jaminan misi bagi kita adalah diri-Nya sendiri sebab ia telah berjanji untuk menyertai kita, untuk turut bekerja bersama kita. Kita juga perlu sadar bahwa Yesus juga memberi kita kuasa atas roh-roh jahat.

Dengan mengingatkan mereka agar jangan membawa bekal, jangan membawa roti, jangan membawa dua baju dan jangan membawa uang, sesungguhnya mau dikatakan kepada kita untuk andalkan Tuhan. Serupa dalam Bacaan Pertama, kita dengarkan tentang Daud yang menginstruksikan putranya, Salomo untuk melanjutkan misinya dengan kesetiaan total kepada Allah. Allah akan memenuhi janji-Nya, menyertai dan memberkati kita pula. • (P. Markus Ture, OCD)

Baca versi lengkap: Buku Dupa Karmel, Edisi I 2024 (Yogyakarta: Nyala Cinta, 2024)