Pekan Biasa IV (H)
1Raj. 3:4-13; Mzm. 119:9,10,11,12,13,14; Mrk. 6:30-34
BACAAN INJIL: Mrk. 6:30-34
Pada waktu itu Yesus mengutus murid-murid-Nya mewartakan Injil. Setelah menunaikan tugas itu mereka kembali berkumpul dengan Yesus dan memberitahukan kepada-Nya semua yang mereka kerjakan dan ajarkan. Lalu Yesus berkata kepada mereka, “Marilah kita pergi ke tempat yang sunyi, supaya kita sendirian, dan beristirahatlah sejenak!” Memang begitu banyaknya orang yang datang dan pergi, sehingga makan pun mereka tidak sempat. Maka pergilah mereka mengasingkan diri dengan perahu ke tempat yang sunyi. Tetapi pada waktu mereka bertolak banyak orang melihat, dan mereka mengetahui tujuannya. Dengan mengambil jalan darat segeralah datang orang dari semua kota ke tempat itu dan mereka malah mendahului Yesus. Ketika mendarat, Yesus melihat jumlah orang yang begitu banyak. Maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka seperti domba yang tidak mempunyai gembala. Lalu mulailah Yesus mengajarkan banyak hal kepada mereka.
RENUNGAN
Kisah Yesus dalam Injil hari ini sesungguhnya dapat menjadi inspirasi berharga bagi kita untuk hidup secara relevan dan fleksibel sesuai dengan kebutuhan dan keadaan nyata. Kepada para murid-Nya yang telah lelah bekerja mewartakan sabda-Nya, Yesus mengajak mereka untuk beristirahat sejenak di tempat yang sunyi. Namun ternyata di tempat yang sunyi ada kebutuhan baru. Ada sekian banyak orang yang datang seperti domba yang tidak bergembala. Kita melihat betapa berbelas kasihnya hati Tuhan kita. Dia yang seharusnya beristirahat bersama para murid-Nya, kini mulai bekerja lagi. Ia mengajar mereka banyak hal. Ia peduli akan hidup mereka.
Kita bersyukur memiliki Tuhan yang selalu tergerak oleh belas kasih; Tuhan yang selalu peduli; Tuhan yang tidak membiarkan kita seperti domba yang tak bergembala (lih. Mat 9:36); Tuhan yang tidak meninggalkan kita seperti yatim piatu (lih. Yoh 14:18). Maka, seperti orang banyak itu, marilah kita datang mencari dan menjumpai-Nya. Sebab, Dia sendiri telah berjanji bahwa siapa yang mencari akan menemukan, siapa yang mengetuk baginya pintu akan dibukakan (lih. Mat 7:7). • (P. Markus Ture, OCD)
Baca versi lengkap: Buku Dupa Karmel, Edisi I 2024 (Yogyakarta: Nyala Cinta, 2024)
Terima kasih utk renungan paginya P. Markus Ture, OCD🙏